Khalifah Harun Ar-rasyid, Biografi Harun Ar-rasyid Dan Masa Pemerintahan Harun Ar-rasyid.

Harun ar-rasyid adalah Khalifah ke-5 Bani Abbasiyah. Iya merupakan khalifah yang terkemuka sebagai seorang penyair dan sangat dermawan. yang menjadi figur yang legendaris karena cerita-cerita tentang dirinya dalam kitab Alfu Laila wa Laila (Seribu satu malam).


A. Biografi Harun ar-rasyid

  Harun ar-rasyid merupakan anak dari khalifah ketiga, ya itu Al Mahdi bin Abu Jafar Al Mansyur. ibunya bernama khaizuran. Iya seorang wanita sahaya dari Yaman yang dimerdekakan dan dinikahi oleh Khalifah Al Mahdi pada tahun 775M Iya memiliki peran yang penting dalam pemerintahan suami dan putranya.

  Harun ar-rasyid memperoleh pendidikan di istana. baik pendidikan agama maupun ilmu pemerintahan. Iya Di Dedek oleh Yahya Bin Khalid, seorang menteri dari keluarga Barmak. Yahya Bin Khalid secara khusus ditunjuk oleh Khalifah Al Mahdi untuk mendidik putranya tersebut. dengan adanya didikan itu, Harun ar-rasyid tumbuh menjadi orang yang cerdas, fasih berbicara, dan berkepribadian kuat.

  Selama masa pemerintahan ayahnya, Harun ar-rasyid dua kali memimpin ekspedisi militer untuk menyerang Byzantium. Iya didampingi oleh para pejabat tinggi dan Jenderal Veteran. Iya dua kali memangku jabatan gubernur, pertama di As-Syfah pada tahun 786 M, Harun ar-rasyid dinobatkan menjadi khalifah menggantikan saudaranya, Al Hadi.

B. masa pemerintahan Harun ar-rasyid.

  Sejak terlibat dalam urusan pemerintahan, Harun ar-rasyid menjalin hubungan yang akrab dengan para ulama, ahli hukum, Hakim, penulis, dan seniman. Iya sering mengundang mereka ke istana untuk mendiskusikan berbagai masalah. Iya sangat menghargai setiap orang yang berhadapan dengannya serta menempatkannya pada kedudukan yang tinggi. oleh karena itu, Iya dikagumi oleh semua rakyatnya.

  Selain itu Harun ar-rasyid Sangat gemar beribadah, Iya melakukan salat Sunnah 100 rakaat sehari dan pergi ke Mekah 2 kali dalam setahun untuk mengerjakan ibadah haji dan umroh. apabila ia beribadah haji, para ulama dan anaknya menyertainya. apabila tidak berhaji, Iya mengajikan 300 orang dengan biaya dari istana. keamanan dan kesejahteraan rakyat yang Perhatikan dengan sangat.

  setelah Harun ar-rasyid menjadi khalifah, Iya mengangkat Yahya Bin Khalid sebagai Wazir. Yahya Bin Khalid Diberi wewenang yang tidak terbatas untuk menjalankan pemerintahan oleh khalifah Harun ar-rasyid. biaya bersalin merupakan anak Khalid Bin Barmak. keluarga besar merupakan orang non Arab pertama yang memegang pemerintahan tertinggi dalam pemerintahan Bani Abbasiyah keluarga ini memegang urusan urusan pemerintahan, seperti:

1. Kebijakan keuangan.
2. Pengangkatan gubernur dan pejabat-pejabat lainnya.
3. Urusan rumah tangga istana.

  Selanjutnya, jabatan Wazir dipegang oleh anak Yahya Bin Walid yang bernama Ja'far, pada tahun 803 M. khalifah Harun ar-rasyid menerima laporan dari pihak lain bahwa keluarga Barmak telah menyalahgunakan wewenang yang diberikan khalifah Harun ar-rasyid kepada mereka. keluarga ini telah memperkaya diri mereka dengan mengambil uang dan harta negara. Selain itu keluarga tersebut sering mengadakan pertemuan rahasia ketika khalifah Harun ar-rasyid mengadakan kunjungan ke daerah. mengetahui hal itu khalifah Harun ar-rasyid bertindak tegas, Ja'far bin Yahya dihukum mati. Adapun ayahnya Yahya Bin Khalid, dan saudaranya, Fadil bin Yahya, dipenjarakan. Selain itu kekayaan keluarga ini yang berjumlah 30.676.000 dinner dirampas untuk negara. sejarah keluarga Barmak pun berakhir.

  Untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, khalifah Harun ar-rasyid memajukan perdagangan serta mengembangkan sistem irigasi untuk meningkatkan pertanian. kemajuan yang dicapai dalam sektor-sektor tersebut membuat kota Baghdad menjadi pusat perdagangan tersebar dan teramai di seluruh dunia. kegiatan dagang tersebut memberi pemasukan yang besar bagi negara. dengan demikian, negara mampu membangun sarana peribadatan pendidikan kesehatan, perdagangan, serta pengembangan ilmu pengetahuan di bidang penerjemahan dan penelitian. negara mampu menggaji tinggi ulama Dan ilmuwan. setiap karya tulisan atau penemuan mereka juga dibayar mahal oleh negara sehingga mereka memiliki status sosial yang tinggi.

  Selama masa pemerintahannya, khalifah Harun ar-rasyid juga menghadapi beberapa pemberontakan. pemberontakan itu dilakukan oleh kaum khawarij yang dipimpin oleh Walid Bin tarif (799 M) Musa Al kazim(799 M). dan Yahya bin Abdullah bin Abi Thglib (792 M) Idris, saudara Yahya yang berhasil melarikan diri ke Maroko dan mendirikan dinasti idrisiyah di sana. pemberontakan lainnya dilakukan Rafi al-lais yang baru dapat dipadamkan pada masa Khalifah Al Ma'mun(813-833 M).

  Selain itu, khalifah Harun ar-rasyid juga terlibat perang dengan Byzantium. permusuhan itu sebenarnya telah dimulai pada masa Khalifah Al Mahdi, Ayah Harun ar-rasyid. pada tahun 791 M Byzantium memutuskan perjanjian dan menyerbu wilayah wilayah muslim. tentara Byzantium berhasil dipukul mundur. tentara muslim kemudian menyerang Pulau siklus dan pulau Kreta serta memaksa orang Byzantium menyetujui perjanjian damai. sementara itu, irene (janda constatine V) mengambil alih pemerintahan atas nama anaknya yang masih kecil. konstantin VI Irena memegang pemerintahan selama lima tahun hingga tahun 802 M. pada tahun itu ia dibunuh oleh seorang Perwira Romawi yang bernama Nicheporus. tidak lama kemudian Nicheporus terlibat peperangan dengan khalifah Harun ar-rasyid. perang itu berakhir pada tahun 806 M ketika khalifah Harun ar-rasyid berhasil merebut Heraclea dan Tyana.

  Usaha terpenting khalifah Harun ar-rasyid yang membawanya ke Puncak kamus hutan adalah usaha untuk memajukan ilmu pengetahuan dan peradaban Islam sampai ke taraf yang belum pernah dicapai sebelumnya. Iya merintis berdirinya Baitul hikmah sebagai lembaga penerjemah. Lembaga ini memiliki beribu-ribu buku ilmu pengetahuan dalam berbagai disiplin ilmu.

  Khalifah Harun ar-rasyid juga mendirikan majelis Al manaqoroh. Lembaga ini mengkaji masalah masalah keagamaan yang diselenggarakan di rumah-rumah, masjid masjid, dan istana Khalifah. khalifah Harun ar-rasyid juga menggalakkan pendidikan dokter. pada saat itu, di kota Baghdad terdapat 800 orang dokter.

  Puncak kejayaan Bani Abbasiyah dicapai pada masa kini hingga masa Khalifah Al Makmun. oleh karena itu, masa pemerintahan kedua khalifah itu disebut "masa kejayaan Islam"atau"golden Age of islam"pada tahun 800 M. Kota Batam telah menjadi kota metropolitan dengan penduduk lebih dari satu juta jiwa.

  Kebesaran Harun ar-rasyid oleh para ahli sejarah di sejarah kan dengan Charlemagne atau Karel Agung (742-814 M) Raja Frengka yang kemudian menjadi Kaisar Romawi. menurut sumbernya Barat, Iya pernah tukar menukar utusan dengan Karel Agung. Selain itu ia juga menjalin hubungan dengan raja-raja di China. hal itu menunjukkan bahwa khalifah Harun ar-rasyid menjadi tokoh besar yang sangat berpengaruh di dunia internasional. iya meninggal pada tahun 809 M dan digantikan oleh anaknya, Al Amin.

Belum ada Komentar untuk "Khalifah Harun Ar-rasyid, Biografi Harun Ar-rasyid Dan Masa Pemerintahan Harun Ar-rasyid."

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel